FORUM KOORDINASI RELAY PROTEKSI PEMBANGKIT & TRANSMISI_Vol.1 Tgl. 17-18 Maret 2011 di PJB

PERSYARATAN RELAY PROTEKSI

1. Sensitif

    Harus mampu mendeteksi sekecil apapun ketidak normalan system. 

2. Selektif

    Harus mampu menentukan daerah kerjanya secara tepat. 

3. Andal

    Bekerja jika diperlukan dan tidak bekerja jika tidak diperlukan. 

4. Cepat

  Harus mampu memberikan respon sesuai dengan permintaan peralatan yang dilindunginya.

PEMBAGIAN DAERAH PROTEKSI 

 

Komponen Sistem Proteksi (1)           Komponen Sistem Proteksi (2)


Silahkan download disini ..... 

RETROFIT RELAY PROTEKSI PLTU #3

Latar Belakang

Kondisi saat ini relay proteksi yang terdapat pada PLTU UP Gresik sudah mengalami penurunan performent seiring dengan umur perlatan tersebut ( 24 tahun ). Hal tersebut bisa ditemui pada saat dilakukan Over Houle yakni saat dilakukan kalibrasi relay tersebut. Fenomena yang terjadi sebagian besar relay mengalami perubahan nilai setting pick-up, sehingga dilakukan adjusment pada relay tersebut.

Maksud dan Tujuan 
Melakukan penggantian semua relay proteksi yang meliputi relay proteksi Motor medium voltage, Bus atau Feeder medium voltage, Trafo PPT, Trafo Auxiliary, Trafo Main, Trafo Starting dan Generator. Tujuannya agar sistem proteksi yang ada bisa lebih optimal didalam mengamankan peralatan unit pembangkit.

Untuk Informasi TOR, download disini... 

MONITORING RESISTAN ROTOR GENERATOR

Latar Belakang

Belum adanya alat monitor tahanan rotor generator secara online

Tujuan dan Manfaat

1. Memonitor R winding rotor secara online

2. Mencegah terjadinya kerusakan yang lebih parah 

3. Mengetahui jenis vibrasi yang timbul

4. Mendapatkan informasi nilai R Rotor secara tepat dan cepat

5. Menghemat waktu identifikasi gangguan pada rotor, selanjutnya meningkatkan keandalan unit.

Komentar

1. Peralatan ini tidak bisa maksimal hasilnya, karena sudah ada meter lain yang mewakili.

2. Jika meter yang ada tsb di eksport ke Excell dan dilakukan perhitungan auto selanjutnya ditampilkan lewat grafik hasil akan sama.
3. Untuk mengetahui efektifitas peralatan tersebut, perlu dilakukan ujicoba untuk 1 unit GT.